Kamis, 29 November 2012

Lirik Lagu "Fallin for You" (Kanji | Romanji | Indo Trans)




瞬間でぼくのこのすべてが、
 shunkan de boku no kono subete ga
 dalam sekejap, seluruh aku,

られてたんだ、
 ubaisararete tanda
 terpesona

むじゃきなその微笑みが、
 mujaki na sono hohoemi ga
 senyuman manis itu

にさせるんだ
 toriko ni saserunda
 membuatku gila

思考回路が、
 sikou kairo ga
 Pikiranku tak bisa berpikir

をどうすりゃいいか
 kimi wo dousurya iika
 apa yang harus kulakukan padamu

わかんないくらい
 wakannai kurai
 tak tahu

なにをしていても
 nani wo shite ite mo
 setiap kali melakukan sesuatu

そのがもうずっと
 sono koe ga mou zutto
 suaramu selalu

プしてるんだ
 loop shite runda
 berulang lagi dan lagi

またえるのかな?
 mata aeru no kana
 apa aku akan bertemu kamu lagi?

もうそんなことばっかり
 mou sonna koto bakkari
 aku menghabiskan banyak waktu

えてるんだ
 kangae te runda
 memikirkan hal itu

そのくせにでは、
 sono kuse ni meno mae dewa
 tapi saat aku bertatap muka denganmu

どうしたって無口になる
 doushita tte mukuchi ni naru
 aku menjadi tak bisa berkata-kata

視線があえば
 shisen ga aeba
 karena saat kita bertatap mata

まるから
 iki ga tomaru kara
 nafasku hilang

あきれるくらいに臆病で、
 akireru kurai ni okubyou de
 aku pengecut yang sangat memalukan

不器用自分
 bukiyou na jibun ga kirai
 aku benci diriku yang menjadi canggung

きっとぼくのこと
 kitto boku no koto
 aku rasa kamu berpikir

無愛想なやつとってんだ
 buaisou de myou na yatsu to omottenda
 aku seperti tidak ramah dan pria aneh

どうすりゃ素直にこのい、
 dousurya sunao ni kono omoi
 How can I tell this feeling
 bagaimana bisa aku memberitahu perasaan ini

えられんだろう?
 kimi ni tsutaerarendarou
 to you obediently?
 padamu dengan jujur?

Fallin’

Fallin’ for you

夢中なんだ
 muchu nanda
 aku tergila-gila padamu

もしも、さ
 moshimo sa
 kalau

がそばにいたら
 kimi ga soba ni itara
 kamu disampingku

証明できるがするんだ
 shoumei dekiru kiga surunda
 aku merasa seperti aku bisa membuktikannya

こんなぼくでも、
 konna boku demo
 bahkan bagiku,

したり、されたりできるんだって
 aishitari aisaretari dekirundatte
 mungkin untuk mencintai dan dicintai oleh seseorang

笑顔
 kimi no egao ni
 mungkin untuk tersenyum

けないくらい、
 makenai kurai
 sebagus senyummu

ぼくもえるんだって
 boku mo waraerundatte
 aku bisa tersenyum


cr : Primindo

Lirik lagu "Beautiful World" FT Island (Kanji | Romanji | Indo Trans)





(Jaejin)
すれ
surechigau toki no naka
Saat ini kita sudah berlalu

どうしてぼくらは
doushite bokura wa
Mengapa kita

つけあったりするんだろうか?
kizu tsukeattari surundarouka
Menyakiti satu sama lain?

(Jaejin)
すぐにいるのに、
sugu tonari ni iru noni
meskipun kita begitu dekat bersama 

素直になれないまま
sunao ni narenai mama
tanpa bisa jujur pada hati kita 

今日までごして
kyou made sugoshite kita
Kita sudah menghabiskan waktu hingga hari ini 

(Jaejin)
どうしたってもう
 doushitatte mou
 Ada masa lalu

せない過去がある
 kesenai kako ga aru
 yang tak terhapuskan

だけど、せない...とうだけじゃ
 dakedo yurusenai…to iudakeja
 Tapi kalau aku selalu mengatakan itu aku tak bisa dimaafkan

なにひとつえられやしないだろう?
nani hitotsu kaerareyashinai darou
Aku tak bisa mengganti satu hal, bisakah aku?

このは、
kono te no mirai wa
Masa depan ada ditanganku

にもうことはできない
dare nimo ubau koto wa dekinai
tak satupun bisa mengambilnya

(Hongki)
ぼくらはなにをするため、まれたのか?
bokura wa nani wo surutame umaretanoka
untuk apa kita dilahirkan?

その理由しているんだ
sono riyu wo sagashite irunda
Aku mencari alasannya

ひとつになれる世界を、
hitotsu ni nareru sekai wo
bukankah tak masalah untuk bermimpi

夢見たってかまわないだろう?
yume mitatte kamawanaidarou
Dunia yang kita bisa menjadi satu?

(Jaejin)
ずまたえるよね、って
 kanarazu mata aeruyonette
 “kita bisa bertemu lagi, tidak bisakah kita?”

じてる裏切れない
shinjiteru kokoro wo uragirenai
Aku tak bisa menghianati keyakinan itu

(Hongki)
It’s a beautiful world
It’s a beautiful world
It’s a beautiful world

ぼくらの...
bokurano…
punya kita…

(Jeajin)
かなから見下ろせば、
harukana sorakara mioroseba
kalau aku melihat kebawah dari langit yang jauh

Its a beautiful star 水色
It’s a beautiful star mizuiro no
it’s a beautiful star yang biru

(Hongki)
めるこの大地は、
fumishimeru kono daichi wa
Di tanah ini kita melangkah tegas

まぎれもなく、
magiremo naku
tanpa keraguan

地球というおなじなんだ
chikyu to iu onaji hoshi nanda
sebuah planet yang sama bernama bumi

もがきる希望せるのは、
daremoga ikiru kibou wo takuserunowa
ini satu-satunya tempat

ここだけなんだ
kokodake nanda
semua orang bisa mempercayakan harapan masing-masing

(Jaejin)
To be, to be, to be one
To be, to be, to be one

(Hongki)
ぼくらはなにをするため、まれたのか?
bokura wa nani wo surutame umaretanoka
untuk apa kita dilahirkan?

その理由れたんだ
sono riyu wo te ni iretanda
aku menemukan alasannya

ひとつになれる世界
hitotsu ni nareru sekai wo
bukankah tak masalah untuk bermimpi

夢見たってかまわないだろう?
yumemitatte kamawanai darou
dunia yang kita bisa menjadi satu?

(Jaejin)
To be, to be, to be one
To be, to be, to be one

cr: Primindo

Selasa, 27 November 2012

Fan Fiction ~ The love that missed


Rating


pg.10

Genre



Sad, romance, friendship Oneshoot

Author



Echy Primadonna Shawol

CAST
  • Song hye ah (OC)
  • Jo Kwangmin
  • Lee Hanmi (OC)

Disclaimers


Kwangmin milik orangtuanya 
Tapi cerita ini hanya milikku 


Annyeong Readers ini adalah FF pertamaku, meskipun ceritanya gak jelas tapi ini adalah karyaku sendiri.jadi Let’s Read...^^



~~~~~~~~~~~~HAPPY READING~~~~~~~~~~~~~~~~~

Suatu pagi yang cerah , tepatnya disebuah kambar mungil yang baru saja mendapat sapaan dari sang surya,ada seorang yeonja yang terganggu tidurnya.


“ Hyeah bangun!!! Ini sudah siang,nanti kamu terlambat sekolah “ kata wanita paruh baya yang masih terlihat cantik

“ lima menit lagi eomma “ kata anak dari wanita itu

“ cepat bangun ini sudah jam setengah 7 “ kata wanita itu lagi

Dengan segera yeonja manis itu bangun dari tempat tidurnya,mengumpulkan nyawanya yang tercecer, dan dengan langkah gontai dia berjalan menuju kamar mandi.


~~~~~~~~~~~~*****~~~~~~~~~~~~~~~~~

 ~ Hyeah POV ~


Setelah selesai mandi aku segera menggenakan seragam sekolah kebanggaanku, dan sedikit memoles wajahku walau tidak terlalu tebal. Aku pun turun kelantai bawah dan menemukan appa yang  sedang membaca koran,eomma yang sedang menyiapkan saranpan,dan oppa yang sedang menyeruput susu putihnya.


“ Pagi eomma,appa,oppa “ kataku sambil mencium pipi kedua orangtuaku.

“ Pagi sayang, cepat duduk dan habiskan sarapanmu “ kata appa menyahut

“ Tumben jam segini kau sudah bangun, biasanya masih tidur “ kata oppa mengejekku

“ Tadi kalau eomma tidak membanggunkanmu pasti kamu juga masih tidur “ timpal eomma

“ Oppa dan eomma sama saja, selalu mengejekku “ kataku sambil memasang wajah cemberut

“ Ha ha ha....kalau kau sedang marah wajahmu lucu sekali hyeah “ kata oppa sambil tertawa


Aku pun langsung melempar buku yang tadi aku bawa kemuka oppa, tapi dengan sigap oppa bisa menghindar dan menjulurkan wajahnya.

“ Aishhh...lihat saja  pembalasanku nanti ” runtukku dalam hati

“ Sudah kalian berdua pagi – pagi jangan bertengkar “ kata appa melerai

Setelah pertengkaran kecil itu, kami melanjutkan sarapan tanpa ada satu orang pun yang berbicara.

“ Aku sudah selesai, appa eomma aku berangakat sekolah dulu “ kataku sambil mencium pipi eomma dan appa lagi.

Akupun berangkat sekolah dengan berjalan kaki ini adalah rutinitasku setia hari ,karena jarak rumah dan sekolahku memang tidak jauh.


Ah iya sampai lupa memperkenalkan diri. Namaku Song hyeah umurku 17 tahun. Aku seorang yeonja yang berparas cantik dengan helaian ramput panjang terurai , dan kulit bak porselen, dan tinggiku sepadan dengan yeonja seumurku. Dan sekarang aku duduk ditingkat 3 Seoul of Performing Arts. Sekolah yang bisa dikatakan populer di Seoul. Aku memang bisa dikatakan beruntung  karena bisa sekolah disini.


“ yaa akhirnya sampai juga “ kataku lega

Akupun berjalan melewati koridor – koridor sekolah yang sudah ramai oleh siswa yang berdatangan

“ Annyeong Haseyo ” sapaku ramah pada teman – temanku


“ Annyeong Haseyo “ sapa temanku balik


Kemudian aku berjalan menuju bangkuku sendiri yang terletak dipojok belakang. Aku lihat Hanmi datang menghampiriku.

“ Hyeah, kita akan dapat teman baru lho” kata Hanmi antusias

“ Kau tahu dari mana kalau ada murid baru “ kataku penasaran

“ Tadi sewaktu aku melewati ruang kepala sekolah aku melihat namja yang sedang berbicara dengan Kim Sonsengnim “ timpal Hanmi menjawap pertanyaanku


Selepas jawaban dari Hanmi bel masuk pun berbunyi,menandakan pelajaran akan segera dimulai. Hanmipun kembali menuju tempat duduknya dan tak berapa lama Kim Sonsengnim datang diikuti soeorang namja yang sangat tampan dengan mata agak sipit,dan rambut’y yang berwarna kecoklatan dengan senyuman yang menghiasi bibirnya. Hanmipun menatapku dan tersenyum penuh arti.


“ Annyeong anak – anak dia ini adalah teman baru kalian,dia pindahan dari Busan, sekarang coba kamu perkenalkan dirimu di depan teman - teman barumu! ” kata Kim Sonsengnim


Namja itu pun mengganguk pada Kim Sonsengnim dan mulai memperkenalkan dirinya

“ Annyeong haseyo naneun Jo Kwangmin imnida, aku pidahan dari Busan, mohon batuan kalian “ kata namja yang bernama kwangmin itu


“ Kwangmin sekarang kau duduk di.....” kata Kim Sonsengnim sambil mencari bangku kosong yang ada.

“ Kau duduk dekat hyeah, hyeah angkat tanganmu “ kata Kim Sonsengnim melanjutkan


Akupun menggangkat tanganku dan mata namja yang bernama kwangmin itu langsung mengarah padaku. Ia kemudian berjalan kearahku ,bukan kearahku tapi kearah bangku yang ada disampingku sekarang


“ Annyeong Jo Kwangmin imnida “ katanya melempar senyum sambil mengulurkan tangan

“ Annyeong Song Hyeah imnida, panggil saja hyeah “” kataku sambil balik memberi senyum dan  membalas uluran tangan kwangmin

 ~ End POV Hyeah ~


~~~~~~~~~~~~*****~~~~~~~~~~~~~~~~~


 ~ Kwangmin POV ~


Ini hari pertamaku bersekolah disini, sekolah yang aku tempati sekarang memang lebih besar dan mewah daripada sekolahanku sebelumnya. Aku pindah kesini karena ayahku dipindah tugaskan di Seoul. Sebenarnya aku tidak ingin pindah sekolah karena menurutku ini hanya akan  menghambur hamburkan uang saja. tapi eomma bersikukuh mengajakku untuk tinggal bersama mereka karena tidak mau jauh dengan anak mereka satu – satunya (disini kwangmin berperan sebagai anak tunggal)


Akupun berjalan menuju ruang kepala sekolah,memang sedikit sulit untuk mencari ruangan itu  untuk aku yang berpredikat sebagai orang asing disini.namun karena disini kebanyakan orangnya ramah – ramah dan tidak segan – segan menunjukan dimana ruangan kepala sekolah. Akhirnya aku bisa menemukan ruangan tersebut.


Tok...tok...tok....


“ Masuklah “ kata orang yang ada didalam


Akupun menuruti orangtua yang mungkin itu adalah kepala sekolah disini.

“ Kau murid pindahan dari Busan itu ya, siapa namamu? “ tanya kepala sekolah

“ Ne, naneun Jo Kwangmin imnida” kataku sambil membungkuk hormat

“ Ne,aku sudah tau riwayat sekolah kamu,kamu cukup pintar dan berprestasi di sekolah kamu sebelumnya” kata kepala sekolah lagi


Aku hanya bisa tersenyum  menaggapi pernyataan kepala sekolah,dan pintu diketuk lagi dan masuklah seorang laki laki paruh baya yang menurutku adalah guru disini.


“ Ada yang bisa saya bantu pak ?” kata Kim Sonsengnim

“Dia adalah murid pindahan dari Busan,tolong kau antarkan dia kekelas barunya” perintah kepala sekolah

“ Baiklan pak,saya akan mengantarkan dia kekelas barunya” kata Kim Sonsengnim


“ Siapa namamu ?” kata Kim Sonsengnim padaku

“ Naneun Jo Kwangmin imnida” kataku sambil membungkuk

“ Ne, Kwangmin kau bisa memenggilku Kim Sonsengnim aku adalah guru sekaligus wali kelas kamu” kata Kim Sonsengnim menjelaskan


Akupun mengganguk ,dan mengekorinya dari belakang menuju kelas baruku yang sekarang.

Akupun memasuki sebuah kelas yang baru saja tenang karena kehadiran Kim Songsengnim


“ Annyeong anak – anak dia ini adalah teman baru kalian,dia pindahan dari Busan, sekarang coba kamu perkenalkan dirimu di depan teman - teman barumu! ” kata Kim Sonsengnim


“ Annyeong haseyo naneun Jo Kwangmin imnida, aku pidahan dari Busan, mohon batuan kalian “ kataku menjelaskan


“ Kwangmin sekarang kau duduk di.....” kata Kim Sonsengnim sambil mencari bangku kosong yang ada

“ Kau duduk dekat hyeah, hyeah angkat tanganmu “ kata Kim Sonsengnim melanjutkan

Akupun lalu menatap seorang yeonja yang sedang mengacungkan tanganya dan berjalan menuju bangku yang tepat berada disebelahnya.


“ Annyeong Jo Kwangmin imnida “ kataku tersenyum sambil mengulurkan tangan

“ Annyeong Song Hyeah imnida, panggil saja hyeah “” kata yeonja itu tersenyum dan  membalas uluran tanganku

“Senyumnya manis sekali” batinku dalam hati


 ~End POV Kwangmin ~

Hari kian berganti dan kini sudah 6 bulan setelah kepindahan kwangmin.  Hyeah dan Kwangmin kinipun semakin dekat.Mereka sering pulang bersama karena arah rumah mereka sama.Dan tanpa disadari tumbuh benih – benih cinta diantara mereka. Sampai suatu ketika saat Hyeah pulang malam karena harus mengerjakan tugas kelompok.


 ~ Hyeah POV ~
“ Yah,pulang sendiri deh mana udah malem lagi” kataku

Akupun berjalan disekitar koridor sekolah yang sepi karena ini memang sudah malam

Dan akupun berdigik ngeri mendengar langkah kaki yang semakin mendekatiku. Perasaankupun tidak enak,segera kulangkahkan kakiku secepat mungkin atau lebih teatnya berlari, namun saat aku berlari tiba2 tanganku ada yang menarik,karena sangat takut aku langsung berteriak


“A A A A A A.....” teriakku menggema dilorong – lorong sekolah

“ hey Hyeah, ini aku teriakanmu hampir membuat telingaku tuli” kata namja yang suaranya kukenal


Kemudian akupun  berbalik dan mendapati Kwangmin berdiri tepat didepanku. Sejenak aku dapat bernafas lega karena bukan hantu yang tengah didepanku.


“ Pabo,Kau membuatku kaget kwangmin,aku kira kau hantu yang akan memakanku” kataku polos


“ ha ha ha...Mukamu lucu sekali saat ketakutan hyeah” kata kwangmin mengejekku

Langsung saja kupukul kepalanya,seenak jidatnya mengejekku


“Aishhh.... appoya” kata kwangmin sambil memeggang kepalanya


Aku terkikik mendengar rintihanya,ia terlihat lucu saat kesakitan,namun aku juga menyesal telah memukul kwangmin

“Jeongmal Mianhae kwangmin-ah” kataku sambil memegang kepala kwangmin

“nde,tapi jangan kau lakukan lagi,nanti kegantenganku ini bisa berkurang karena kau pukul” kata kwangmin dengan pedenya

Aku langsung sweetdroop mendengar perkataanya, pede sekali dia.

“Bdw, kenapa malam2 gini kau masih ada di sekolah” kataku pada kwangmin

“ Aku ada urusan dengan temanku,makanya aku baru pulang” kata kwangmin menegaskan


Aku ber Oh ria setelah mendengar jawaban dari kwangmin

Lalu kami pulang bersama, memang dari dulu kwangmin sangat baik padaku. Jika aku ada masalah dia selau ada untukku.dan seperti saat ini saat aku takut untuk pulang sendirian dia tiba2 dantang walaupun dengan berbagai alasan. Dan tanpa aku sadari aku mulai menyukainya,bukan suka lagi mungkin sudah berkembang menjadi cinta,tapi apakah kwangmin memiliki perasaan yang sama seperti yang aku rasakan sekarang,aku harap dia juga mempunyai perasaan yang sama terhadapku.

Suatu hari saat aku dan Hanmi akan kekantin,aku tidak sengaja mendapati kwangmin tengah memegang tangan seorang yeonja.Aku tidak tahan melihat pemandangan itu dan segeralah aku berlari dengan air mata yang menggenang dipelupuk mataku.Hanmi yang melihatku berlari kini berteriak memanggil namaku, namun aku tidak mempedulikanya hatiku terlalu sekit untuk menerima kenyataan ini,kenyataan bahwa kwangmin telah memiliki seorang yeonja.


 ~ End POV Hyeah ~


 ~ Kwangmin POV ~
Ada seorang yeonja yang menghampiriku

“Aku sudah menyukaimu dari dulu, maukan kau menjadi pacarku?” kata seorang yeonja

Aku meminta maaf sambil menggengam tanganya, dia sempat terkejut dengan kata2ku namu sedetik kemudian di tersenyum


“ Terimakasih atas perasaanmu terhadapku, Mianhae aku tidak dapat membalas perasaanmu, karena aku sudah mempunyai orang yang aku sukai, kau masih bisa mendapatkan namja yang lebih baik lagi dari pada aku” kataku menegaskan


ne, Gwenchana,Gomawo sudah meluangkan waktu untukku” kata yeonja itu lagi

Dari kejauhan aku meihat hyeah memandangiku dengan mata berkaca kaca. Sedetik kemudian dia berlari dan disusul oleh Hanmi temanya.


Akupun lagsung berlari menyusul hyeah tanpa berpamitan pada yeonja yang baru saja kutolak cintanya. Aku mencarinya Di kelasnya,dikantin,diperpustakaan dan di setiap koridor2 sekolah yang aku lewati namun hasilnya nihil,aku tidak menemukan hyeah dimana mana. Samai aku teringat bahwa hyeah suka menenangkan diri diatap sekolah jida dia sedang mempunyai masalah.


Langsung saja aku berlari menuju atap sekolah,dan tepat dugaanku dia sedang menangis sambil membenamkan wajahya dikedua lututnya,lalu aku berjalan mendekatinya. Hatiku seperti teriris iris mendengar isakanya. Dia segera menghapus air matanya karena tahu akan keberadaanku disini dia kemudian berdiri dan bersiap untuk pergi,namun gagal karena aku menahan tanganya,dia tetap tidak peduli dan lagsung mengibaskan tanganya yang sedari tadi kupegang.dan kembali berjaln menuju pintu yang ada di atap, aku langsung berlari dan memeluknya dari belakang


 “Hyeah...kau salah paham tentang kejadian tadi, dia bukan yeonjachinguku” kataku sambil terisak

Entah kenapa tiba2 airmataku tidak terkontrol dan keluar begitu saja.


“Kenapa kau minta maaf padaku,kau tidak bersalah dan kau juga bukan siapa2ku” kata2 hyeah bagaikan petir yang tepat menghujam di hatiku


Lalu akupun memblikan badanya,dan aku masih bisa melihat bulir2 air mata masih menggenag di kedua buah pipi ranumnya. Langsung saja kuseka airmatanya  dengan tanganku. Dan kukecup singkat keningnya,dia sempat terkejut akan perlakuanku namun dia tetap diam.


“Kenapa kau melakukan ini ?” kataya padaku

“Kau mau tahu kenapa aku melakukan ini semua ?” jawabku


Akupun medekatkan wajahku kewajahnya hingga tidak ada jarak diantara kita,aku menciumnya dengan lembut dan penuh perasaan.aku mengakhiri ciuman itu karena aku kehabisan pasokan oksigen mungkin hyeah pun merasa apa yang aku rasakan sekarang, terlihat semburat merah menghiasai kedua pipinya yang membuat dia semakin cantik.


“Kau tahu kan apa arti ciuman tadi” tanyaku padanya

Dia kemudian mengangguk, sedetik kemudian memelukku, aku pun membalas pelukanya


“Saranghae” bisiku tepat di telinganya


“Nado saranghae” balasnya kemudian


Aku sangat senang karena karena cintaku tidak bertepuk sebelahtangan.dan aku berjanji tidak akan pernah melepaskanya.


 ~ FIN ~



Sabtu, 24 November 2012

Lirik lagu FT Island ~ Raining





Kimi ga itakishiki wa nukumori to yasuragi irotori
Hajimete shita koi no kaori ga shita
Mabushii ijashi abite nanimouso mizunii takeredo
Sono wakaru sawa kage wo mienaku shita

Boku wa donna tsuyosa de kimi no te yo
Nigirishime tanara
Koukamugare kamusoku jai naunte
Naku shite shimaita no kana

Yamanai ame ni nurenai yo ni
Kata oyoseatta kaeri michi
Kimi ga kieta are kara boku ni
Ima mo furi tsuzukeru ame

Nagare iku jikan wa michi de yuku
Kimie no omoito
Hajimete shita koi no kaori ga shita

Moshimo kokoro no oku fukaku made
Aruite iteiketara
Kata wo furu wasete hitori kirino
Sukao ni teaita no kana

Yamanai ame ga moshi boku wo
Ai ya machi oharai nagasu nara
Kimi ni tono kuukou tobasagasu yo
Ima mo furi tsuzukeru ame

Tomabukana wo oku ni fukabu omokage
Namida no ano ato sono subete
Wasuretakunai wasurerarenai
Itami wa kono mama de


Yamanai ame ni nurenai yo ni
Kata oyoseatta kaeri michi
Kimi ga kieta are kara boku ni
Ima mo furi tsuzukeru ame